Museum Kereta Yogyakarta
Museum
kereta Rotowijayan terletak barat daya Alun-alun Utara atau sisi barat Pagelaran
Keraton Yogyakarta. Di museum kereta ini terdapat 23 koleksi kereta kuda kuno
milik Kesultanan Yogyakarta. Kereta kuda ini dulunya menjadi kendaraan Sultan
Yogyakarta dan para kerabat kesultanan.
“Di tempat inilah wisatawan bisa melihat langsung berbagai jenis kereta kuda kuno nan antik yang dulu digunakan oleh para Sultan dan keturunannya,” ujar abdi dalem keraton menjelaskan kepada pengunjung saat masuk di pintu depan museum.
Menurut abdi dalem tersebut, kereta-kereta kuda kuno ini umumnya dipesan dari Belanda. Hingga saat ini semua kolektsi kereta masih dalam keadaan baik dan terawat. Bahkan, ada kereta yang dibuat pada tahun 1700-an.
Beberapa koleksi kereta antara lain: Kereta Kanjeng Nyai Jimad. Kereta ini merupakan hadiah Negara Spanyol yang dibuat pada tahun 1750. Juga Kereta Kyai Manik Retno dibeli pada masa Sultan Hamengkubuwono ke IV pada sekitar tahun 1815. Kereta Kyai Garuda Yeksa, kendaraan Sultan Hamengkubuwono ke VI dibuat pada tahun 1861 berlapiskan emas sehingga mendapat julukan Kereta Kencono.
“Di tempat inilah wisatawan bisa melihat langsung berbagai jenis kereta kuda kuno nan antik yang dulu digunakan oleh para Sultan dan keturunannya,” ujar abdi dalem keraton menjelaskan kepada pengunjung saat masuk di pintu depan museum.
Menurut abdi dalem tersebut, kereta-kereta kuda kuno ini umumnya dipesan dari Belanda. Hingga saat ini semua kolektsi kereta masih dalam keadaan baik dan terawat. Bahkan, ada kereta yang dibuat pada tahun 1700-an.
Beberapa koleksi kereta antara lain: Kereta Kanjeng Nyai Jimad. Kereta ini merupakan hadiah Negara Spanyol yang dibuat pada tahun 1750. Juga Kereta Kyai Manik Retno dibeli pada masa Sultan Hamengkubuwono ke IV pada sekitar tahun 1815. Kereta Kyai Garuda Yeksa, kendaraan Sultan Hamengkubuwono ke VI dibuat pada tahun 1861 berlapiskan emas sehingga mendapat julukan Kereta Kencono.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar