Parangtritis Beach

Ketika matahari sudah condong ke barat dan cuaca cerah, tibalah saatnya untuk bersenang-senang. Meskipun pengunjung dilarang berenang, Pantai Parangtritis tidak kekurangan sarana untuk having fun

Pantai Senggigih Lombok

Pantai Senggigi Lombok adalah sebuah tempat wisata di Lombok yang paling terkenal. Pantai Senggigi memiliki keindahan panorama yang menawan hati. Banyak wisatawan luar negeri yang datang ke pantai ini.

Mount Bromo

Merasakan berada diatas awan,melihat puncak-puncak gunung muncul seperti pulau-pulau di lautan awan, dan yang paling penting adalah momen matahari terbit yang akan membuat sekaliling anda berwarna kuning cerah dan awan gelap mulai terlihat terang. Ini adalah hari baru bagi negeri diatas awan. Pastikan anda tidak melewatkan momen matahari terbit saat mengunjungi kawasan wisata gunung Bromo

Borobudur tample

Borobudur tak sekadar bangunan berundak. Setiap tingkatan candi memiliki relief-relief indah yang bercerita tentang suatu kisah yang sangat melegenda, yaitu Ramayana. Namun terdapat pula relie fyang menggambar kan kondisi masyarakat saat itu, seperti bertani dan berlayar

Bedugul lake

Wisata Alam berpadu dengan bangunan etnik bisa menjadi satu pengalaman tersendiri bila menyaksikannya langsung, belum lagi lingkungannya yang banyak ditumbuhi tanaman bunga-bungaan serta pepohonan, membuat semakin indah pemandangannya

Pondok Pesantren “ Bihaaru Bahri Asali Fadlaair Rahman “


Desa Turen adalah sebuah ibukota kecamatan di kawasan Kabupaten Malang di bagian selatan. Kota kecil ini terkenal dengan pabrik pembuatan senjata Made in Indonesia, PT  Pindad. Dengan perjalanan sekitar 1,5 jam dari Malang menuju ke Desa Sananrejo, tepatnya jalan Wahid Hasyim, Gang Anggur, Kecamatan Turen, jalan menuju Ponpes Biharu Bahri’ Asali Fadlaailir Rahmah. Begitu memasuki jalan anggur, pandangan pertama yang kita lihat adalah berjajaran rumah penduduk yang menjual makanan dan minuman serta dilengkap toilet untuk pengunjung
Keliling Ponpes
Jika pertama kali mengunjungi Ponpes ini, anda diberikan kartu masuk yang nantinya harus serahkan ke bagian informasi sekaligus mengambil kartu untuk keluar. Disini terdapat tiga titik informasi. Hal itu dimaksudkan untuk keamanan Ponpes yang terdiri dari sepuluh lantai dan dapat dijelajahi dengan menggunakan lift maupun dengan anak tangga yang telah disediakan.
Di lantai dasar, pintu masuk dibuat berlorong dan dihiasi dengan lampu agar memberikan kesan tersendiri. Di pintu gerbang utania, pengunjung akan melihat dua bangunan miripguci yang sangat besar dan tinggi berwarna orange dan biru. Keduanya dipakai untuk pos. Di sisi kanan terletak sebuah taman yang dikelilingi pagar seperti taman bergaya Persia atau India.
Di lantai dasar, saat memasuki pintu utama, harus melalui lorong yang sisi kiri dan kanan penuh hiasan ornamen. Ornamen itu mirip batik dipenuhi bentuk daun atau bunga dan disisi lain juga ada kaligrafi yang didominasi warna biru muda. Di salah satu lantai, juga di lantai dasar terdapat beberapa wang mirip gua, yang dipenuhi batu-batu dan diterangi dengan lampu. Sementara di sisi kiri-kanarrnya ada beberapa akuarium berjajar dipenuhi berbagai macam ikan hias.
Semakin lama kita menyususuri ponpes, semakin banyak menemukan keindahan. Di lantai dua dan tiga terdapat Musholla yang terhubung dengan tempat Wudhu pria danwanita yang mampu menampung hingga ribuan jamaah. Tapi, begitu memasuki lantai empat dan lima kita bisa menemukan tempat yang sangat akrab dengan rumah tinggal layaknya rumah kebanyakan, sebab di lantai tersebut memang terdapat kediaman keluarga (Ndalem). Seperti layaknya tempat tinggal biasanya yang terdiri dari ruang tamu dengan bentangan karpet merah. Tamu pria dan wanita terpisah. Di ruangan ini juga dilengkapi dengan dapur dan ruang makan yang mampu menampung sekitar 20 orang, serta di dalamnya juga terdapat ruang keluarga yang hanya di tempati oleh Bu Nyai, mengingat ketiga putrinya sudah berkeluarga. Sementara putra yang paling bungsu masihmenempuh ilmu di Ponpes Darul Ullum Jombang.” Sebab, di pundak dialah nanti baik atau buruk dan maju atau mundurnya dari masa depan ponpes ini,” kata Bu Nyai. Menurut Bu Nyai, sepeninggalan Kyai, pembangunan Ponpes di serahkan kepada keluarga serta panitia yang terdiri para jamah dan santri. “Pembangunan akan terus berlangstmg sesuai amanat yang ditinggalkan pada keluarga. Karena bangunan ini barn 40 persen dari total luas area sekitar lima hektar.

Begitu sampai di lantai sembilan, pengunjung dapat melihat pemandangan yang indah baik didalam maupun diluar kompleks Ponpes. Selain itu, di salah satu tempat juga terdapat area khusus untuk satwa, seperti kera dan beberapa macam satwa lainnya. Setelah puas keliling ke semua ruangan dan menjelajahi masjid hingga lantai delapan, pengunjung bisa beristirahat melepas lelah, karena di lantai ini terdapat deretan toko yang menjual minuman dan oleh-oleh khas Malang dan lengkap dengan Koperasi yang menjual baju dan kebutuhan sehari-hari. Di lantai sembilan, p engunjimg bisa keluar dan menjelajahi toko yang menjual bermacam-macam cinderamata dan sekaligus mendapatkan kaset CD yang berisi tentang Ponpes Bihaaru Bahri’ Asali Fadlaailir Rahmah.

0 komentar:

Posting Komentar